Waktu itu saksi Salmiah menemukan bayi saat hendak ke pantai untuk menikmati pemandangan. Saat melintas sekitar kebun pisang, saksi mendengar suara tangis bayi. Sontak saksi yang terkejut mencari sumber suara, tak lama kemudian dia terperangah menemukan bayi tergeletak di antara akar pisang.
“Bayi tersebut di temukan di bawah pohon pisang dalam keadaan masih lengkap dengan ari arinya,” tutur Kapolres Lotim AKBP Karsiman.
Saksi lantas menelpon Sadeli, 35 tahun, agar dibawakan kantong plastik untuk membungkus bayi malang tersebut. Setelah itu bayi dibawa pulang ke kediamannya, Dusun Dasan Baru Desa Praya Utara Kecamatan Pringgabaya.
Selanjutnya bayi tersebut dibawa oleh KA SPKT, piket Reskrim dan piket intel ke puskesmas Labuhan Lombok untuk dilakukan pemeriksaan oleh tim dokter. Hasil pemeriksaan, panjang bayi tersehut 47 cm, dengan berat badan 2,800 kilogram.”Bayi tersebut masih sehat,” sebut Kapolres.
Identifikasi awal, bayi tersebut lahir diperkirakan sang ibu telah berumur kandungan 9 bulan karena berada badan bayi di atas 2 kilogram. Guna menyelidiki kasus pembuangan bayi ini, penyidik Sat Reskrim meminta keerangan Salmiah dan Sadeli.
0 Comments
