Catatan :

Tiga Kapal Pencuri Ikan di Perairan Aceh Ditenggelamkan


Media Andesdi - Langsa* Tiga kapal asing asal Malaysia yang melakukan pencurian ikan (illegal fishing) tadi pagi sekitar pukul 10, wib, Selasa, 5 April 2016 ditenggelamkan di perairan Langsa, Aceh. Tiga kapal tersebut merupakan bagian dari dua puluh delapan kapal pencuri ikan yang ditenggelamkan secara serentak di sembilan titik di indonesia.
   
Proses penenggelaman dengan pemboman atau peledakan dilaksanakan oleh Polri dan TNI AL dengan dipimpin langsung oleh menteri kelautan dan perikanan Susi Pudjiastuti melalui live streaming dari kantor kementerian ( KKP) Jakarta.

Sembilan titik penenggelaman kapal secara serentak tersebut yaitu di perairan Langsa Aceh  3 kapal, Belawan Sumut 1 kapal, Batam Riau 5 kapal, Terempa Riau 2 kapal,  Ranai Riau 8 kapal, Pontianak Kalimantan Barat 2 kapal, Tarakan Kalimantan Utara 2 kapal, Bitung Sulawesi Utara 3 kapal, Ternate Maluku Utara 2 kapal.
Kapal kapal asing tersebut berasal dari Malaysia, Vietnam dan Filipina yang melakukan pencurian ikan di perairan Indonesia.

Penenggelaman kapal ini merupakan komitmen pemerintah Indonesia dalam memberantas kapal kapal pencuri ikan di indonesia, dan akan terus melakukan pemantauan di semua titik perairan indonesia.

Kapolda Aceh, Irjenpol Husein Hamidi mengatakan penenggelaman kapal pencuri ikan di Aceh sudah tiga kali dilakukan. " Kapal tersebut dari Malaysia sedangkan ABK kapal  dari Thailand dan Miyanmar," ucap Kapolda Aceh, Irjenpol Husein Hamidi.  Tiga nakhoda kapal dan 14 ABK-nya saat ini ditahan.

28 kapal ikan pelaku pencurian ikan itu adalah hasil tangkapan selama selama periode Oktober 2015 sampai Maret 2016 oleh POLRI, TNI AL, dan KKP dan telah memilki ketetapan hukum dan merupakan penenggelama kapal illegal fishing yang ke tiga kalinya di tahun 2016.

Jumlah kapal yang sudah ditenggelamkan sejak Oktober 2014 sampai saat ini 181 kapal, terdiri dari 63 kapal vietnam, 48 kapal filipina, 21 kapal thailand, 30 kapal malaysia, 2 kapal papua nugini, 1 kapal RRT, 1 kapal Belize, 14 kapal indonesia, 1 kapal tak bernegara....!
Comments
0 Comments


EmoticonEmoticon